Anak-anak adalah aset berharga bagi masa depan dan penerus bangsa. Maka dari itu, anak-anak memilki potensi membawa perubahan positif dan membangun masa yang lebih baik bagi Indonesia.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Sesditjen Kominfo), Sumiati, yang mewakili Dirjen IKP Kominfo saat menghadiri Forum Tematik Bakohumas Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN) 2023 dengan tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju” pada Jumat (14/7/2023).
“Maka itu yang perlu kita lakukan persiapan dan lindungi dari semua hal yang bisa mempengaruhi tumbuh kembang dan masa depan anak-anak sebagai penerus bangsa,” kata Sumiati yang membacakan sambutan Dirjen IKP Usman Kansong.
Lanjutnya, akhir-akhir ini marak pemberitaan terkait kekerasan terhadap anak. Salah satu faktornya adalah salah persepsi bahwa masih melihat bahwa anak adalah aset atau milik orang tua.
Padahal anak memiliki hak sendiri dan sebagai orang tua hanya bisa membantu serta menunjukkan jalan yang akan dilaluinya. Serta akan membuatnya suskes dan bertahan mengarungi kehidupan hingga dewasa.
“Itu harus diterapkan di lingkungan bahwa anak adalah aset negara untuk masa depan yang lebih maju,” kata Sumiati.
Pada peringatan HAN 2023, ia mengatakan menjadi momentum yang tepat untuk menggaungkan dan mengingatkan kembali kepada masyarakat terhadap perlindungan anak sebagai penerus bangsa.
Peran Bakohumas terkait Hari Anak Nasional 2023, lanjut Sumiati yaitu sinergi serta kolaborasi harus tetap digaungkan agar bisa melindungi anak-anak dari berbagai hal negatif.
“Juga memberikan informasi dan literasi kepada masyarakat terhadap kepedulian kita dalam melindungi anak-anan yang merupakan aset masa depan,” kata Sumiati.
Peringatan Puncak HAN 2023 akan dilaksanakan di Lapangan Simpang Lima, Semarang, Jawa Tengah pada 23 Juli 2023 mendatang.
Foto: Amiri/InfoPublik
Sumber Berita : InfoPublik.Id