SALINDIA.ID – Banda Aceh, Tim sepak bola Aceh berhasil mengalahkan Jawa Barat dengan skor 2-1 dalam laga penentuan juara Grup A cabang olahraga sepak bola putra Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024. Pertandingan yang berlangsung di Stadion H. Dimurthala Lampineung tersebut berjalan sengit dan penuh drama. Selasa (10/9/2024) malam.
Jawa Barat membuka keunggulan lebih dulu pada menit ke-13 melalui gol yang dicetak oleh penyerang bernomor punggung 12, Marvin Nugraha Hilmansyah. Gol ini membuat tuan rumah tertinggal 0-1 dan meningkatkan tensi pertandingan.
Hanya berselang tiga menit, Stadion H. Dimurthala bergemuruh ketika pemain Aceh bernomor punggung 30, Akmal Juanda, berhasil menyamakan kedudukan. Tendangan kerasnya menghujam gawang Jawa Barat, mengubah skor menjadi 1-1 dan membangkitkan semangat tim Aceh. Skor imbang ini bertahan hingga babak pertama usai, setelah wasit Hafiz Kurniatama dari Pekanbaru meniup peluit tanda turun minum.
Memasuki babak kedua, tim Aceh terus menekan pertahanan Jawa Barat. Gol kemenangan Aceh tercipta pada menit ke-62 melalui Herdiansyah, yang memanfaatkan kemelut di depan gawang lawan. Setelah tertinggal, Jawa Barat berusaha keras untuk menyamakan kedudukan, namun kokohnya pertahanan Aceh membuat upaya mereka sia-sia. Berbagai peluang yang diciptakan tim Jawa Barat gagal dikonversi menjadi gol.
Pelatih kepala tim sepak bola PON Aceh, Rasiman, mengakui timnya sempat kecolongan di menit-menit awal pertandingan. “Banyak bola hilang dari penguasaan sehingga dimanfaatkan oleh tim Jawa Barat. Namun setelah kita menyamakan kedudukan, ritme permainan mulai kita kuasai, sehingga bisa mengontrol jalannya pertandingan dan menambah gol di babak kedua,” ujar Rasiman.
Ia juga mengungkapkan rasa syukur atas kemenangan ini dan berterima kasih kepada masyarakat Aceh yang terus memberikan dukungan. “Kemenangan ini berkat kerja keras tim yang solid bermain hingga 90 menit,” tambahnya.
Sementara itu, pelatih kepala tim sepak bola PON Jawa Barat, Didin Wahyudin, memberikan pujian atas pertahanan kokoh tim Aceh yang sulit ditembus. “Kami sudah berupaya mengambil inisiatif serangan. Ada beberapa peluang, namun kokohnya pertahanan tim Aceh membuat kami gagal mencetak gol,” katanya.
Dengan hasil ini, kedua tim—Aceh dan Jawa Barat—telah memastikan diri lolos ke babak delapan besar. Aceh mengunci posisi juara Grup A dengan tiga kemenangan melawan Banten, Sulawesi Selatan, dan Jawa Barat. Sementara Jawa Barat menjadi runner-up dengan satu kemenangan melawan Banten, satu hasil imbang melawan Sulawesi Selatan, dan satu kekalahan dari Aceh.
