SALINDIA.ID – Takengon, Kakanwil Kemenag Aceh, Azhari, secara resmi meluncurkan program “Limit Bersama Al-Qur’an” di SMP 1 Takengon, Senin (5/8/2024).
Peluncuran ini menandai langkah kedua setelah acara perdana yang dilakukan oleh Pj Gubernur Aceh pada Juli 2024 di SMA 11 Lueng Bata, Banda Aceh.
Program Lima Menit (Limit) Bersama Al-Qur’an bertujuan untuk memulai kegiatan mengaji selama 15 menit sebelum jam pelajaran dimulai di tingkat SMA/SMK di seluruh Aceh.
Azhari menjelaskan bahwa meski nama programnya mengindikasikan durasi 15 menit, makna sesungguhnya adalah membiasakan membaca Al-Qur’an di pagi hari sebagai bagian dari rutinitas pendidikan.
“Diharapkan, dengan melibatkan lebih dari satu juta anak-anak Aceh dalam kegiatan ini, Aceh dapat menjadi lebih makmur dan generasi muda kita dapat terhindar dari pengaruh negatif zaman sekarang. Al-Qur’an diharapkan dapat menjadi solusi untuk memperbaiki mental dan akhlak anak-anak,” kata Azhari, didampingi oleh Kabid PAI, Kabid Penmad, Kakankemenag Aceh Tengah, Kadisbud, dan kepala sekolah.
Kakanwil juga mengajak SMP dan tingkat pendidikan di bawahnya untuk segera mengimplementasikan program ini di tingkat Kabupaten Aceh Tengah.
Selain itu, Kakankemenag Aceh Tengah, H. Wahdi, menegaskan pentingnya kesetaraan dalam pelayanan pendidikan, baik di madrasah maupun sekolah umum, untuk mempersiapkan generasi masa depan yang berkualitas.
Acara ini dihadiri oleh Kacabdin dan Pengurus DWP Kanwil serta DWP Kankemenag Aceh Tengah, menandakan dukungan penuh terhadap program ini sebagai bagian dari upaya bersama untuk memajukan pendidikan dan moral generasi muda Aceh.
