SALINDIA.ID – Jakarta, Sebagai bagian upaya penanganan keamanan siber serta ancaman Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di tingkat global, Pemerintah Indonesia mendukung kerja sama internasional siber.
Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Letjen TNI Teguh Pudjo Rumekso dalam acara The XII International Meeting of High Level Official Responsible for Security Matters di St. Petersburg, Rusia, mengajak setiap orang menjadikan kesempatan itu untuk memperbaharui dan memperkuat komitmen dalam upaya mengatasi ancaman ini.
“Upaya itu untuk meningkatkan perdamaian dan keamanan baik regional maupun global,” ujar Sekretaris Kemenko Polhukam dalam keterangan tertulisnya Jumat (3/5/2024).
Pertemuan yang diselenggarakan Pemerintah Rusia setiap tahunnya tersebut, dihadiri oleh kurang lebih 117 perwakilan negara-negara, baik dari benua Eropa, Amerika, Afrika, dan juga Asia.
The XII International Meeting of High Level Official Responsible for Security Matters membahas isu keamanan yang penting di tingkat global, seperti keamanan siber, illicit migrant, terorisme, dan lain-lain.
Dalam kesempatan itu, Delegasi RI yang terdiri dari perwakilan Kemenko Polhukam, Dit Eropa II, dan Kementerian Luar Negeri RI, telah menyampaikan pandangan Indonesia mengenai upaya penanganan keamanan siber dan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di tingkat global, antara lain dengan menekankan pentingnya peran kerja sama internasional.
