Pemerintah Aceh Siagakan Personel dan Alat Berat di Titik Jalan Longsor

Pj Gubernur Aceh Bustami Hamzah didampingi Kapolda Aceh Irjen Achmad Kartiko, mendapat penjelasan dari Dirlantas Polda Aceh Kombes Pol Muhammad Iqbal Alqudusy, terkait lokasi jalan lonsor disejumlah jalan negara di Provinsi Aceh. (mc aceh)

SALINDIA.ID – Banda Aceh, Pemerintah Aceh menyiagakan alat berat dan personel di sejumlah titik badan jalan longsor selama arus mudik lebaran Idulfitri 1445 Hijriah/2024 Masehi.

Hal itu disampaikan Penjabat (Pj) Gubernur Aceh Bustami Hamzah usai memimpin apel gelar pasukan Operasi Ketupat Seulawah 2024 yang diikuti pasukan gabungan dari Polri, TNI serta instansi terkait lainnya, di lapangan Polda Aceh, Rabu (3/4/2024).

“Kami menyiapkan dan menyiagakan alat berat serta penempatan personel di titik-titik jalan longsor tersebut,” ujar Bustami.

Selain di titik jalan longsor, pihaknya juga menyiagakan personel di daerah rawan yang dilewati masyarakat yang pulang kampung merayakan hari raya Idulfitri.

“Kesiapsiagaan, baik personel maupun alat berat ini merupakan bentuk dukungan pemerintah daerah terhadap kelancaran arus mudik di Provinsi Aceh,” kata Bustami.

Sebelumnya, Direktorat Lalu Lintas Polda Aceh mencatat ada sejumlah titik jalan longsor yang bakal dilalui masyarakat di Provinsi Aceh pada saat mudik lebaran Idulfitri 1445 Hijriah.

Adapun titik jalan longsor tersebut, yakni km 81 di Desa Simpang Beutong, Kecamatan Muara Tiga, Kabupaten Pidie. Badan jalannya amblas yang disebabkan adanya patahan lempengan tanah.

Berikutnya, Jalan Bireuen-Takengon km 12 di Desa Teupin Mane, Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen, terjadi amblas badan jalan akibat longsor pada bahu jalan.

Selanjutnya, Simpang Elak-Krueng Mane, Desa Blang Karieng, Kecamatan Nisam, Kabupaten Aceh Utara. Kondisinya setengah badan jalan di titik tersebut amblas sejak akhir 2022.

Jalan Banda Aceh-Meulaboh km 64 di Gunung Geurutee, Kabupaten Aceh Jaya, terjadi longsor batu dan retakan dinding tebing serta Jalan Banda Aceh-Meulaboh di Desa Peribu, Kecamatan Arongan Lambalek, Kabupaten Aceh Barat, terjadi abrasi badan jalan.

Kemudian, Jalan Tapaktuan-Subulussalam, Desa Tangga Besi, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam, badan jalan longsor akibat adanya galian. Jalan Subulussalam-Dairi, Sumatera Utara, terjadi longsor badan jalan akibat abrasi.

Juga, jalan Takengon-Blangkejereng di Desa Pantan Cuaca, Kecamatan Pantan Cuara, Kabupaten Gayo Lues, badan jalan amblas akibat longsor di bahu jalan.

Direktur Lalu Lintas Polda Aceh, Kombes Pol Muhammad Iqbal Alqudusy, mengimbau pemudik mewaspadai titik-titik jalan longsor tersebut guna menghindari kejadian yang tidak diinginkan.

“Kami mengimbau pemudik yang melakukan perjalanan pulang kampung via darat mewaspadai titik-titik longsor tersebut serta berhati-hati melintasinya agar tidak terjadi kecelakaan,” kata Muhammad Iqbal Alqudusy.

Share :

Related Posts

Add New Playlist