SALINDIA.ID – Banda Aceh, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Banda Aceh H Salman SPd MAg hadir dalam penyambutan kafilah MTQ Kota Banda Aceh. Selasa, 05 Desember 2023.
Sebagaimana diketahui, Kafilah Banda Aceh berhasil keluar sebagai juara umum pada gelaran MTQ ke-36 tingkat Provinsi Aceh yang diselenggarakan di Simeulue dengan jumlah poin 66. Unggul atas Kafilah Aceh Besar yang meraih 64 poin. Sementara urutan ketiga ditempati oleh Aceh Selatan dan Langsa yang sama-sama meraih poin 38.
Kepulangan kafilah pun disambut suka cita oleh masyarakat kota dan jajaran Pemko Banda Aceh. Rombongan kafilah yang dipimpin Kepala Dinas Syariat Islam (DSI) Ustad Ridwan Ibrahim itu disambut langsung di Leupung, Aceh Besar oleh PJ Wali Kota dan Forkopimda dengan pengalungan bunga dan diarak keliling kota.
Arak-arakan kafilah berakhir di pendopo wali kota. Di sana seluruh kafilah dijamu makan siang oleh Forkopimda Banda Aceh, dan Pj Wali Kota menyampaikan sambutan apresiasi dengan mengumumkan bonus bagi para juara
Kakankemenag Kota Banda Aceh ikut serta menyambut kafilah di halaman pendopo Wali Kota Banda Aceh dan memberikan apresiasi secara langsung kepada seluruh rombongan kafilah.
Salman menyampaikan salut dan juga penghargaan yang setinggi tingginya kepada seluruh pihak yang sudah ikut serta dalam mendukung dan mensukseskan kafilah MTQ Kota Banda Aceh hingga bisa mencatat kembali sejarah juara umum ini setelah 23 tahun penantian.
“Sebagai Kakankemenag Kota Banda Aceh saya sangat bangga dan mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kota, Dinas Syariat Islam, dan semua pihak yang terkait. Kota Banda Aceh akhirnya kembali membawa piala juara umum ini setelah 23 tahun”. Tuturnya
Salman juga mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada Kepala KUA Baiturrahman yang ikut terlibat langsung sebagai perwakilan Kemenag dalam Panitia Induk Kafilah Banda Aceh dan ikut brsama kafilah selama perhelatan MTQ di Simeulue.
Ia juga mengharapkan prestasi ini dapat selalu dijaga di masa akan datang.
“Semoga kedepannya kafilah Kota Banda Aceh akan selalu mendapatkan peringkat terbaik dan dapat mempertahankan piala bergilir gubernur Aceh ini, khususnya pada MTQ ke-37 yang selanjutnya akan di gelar di Pidie Jaya”. tutupnya
